Gen Z Harus Tahu! Cara Melawan Rasa “Tidak Enakan” ke Orang Lain

LENSAISH.COM – Hai Gen Z! Kamu pernah merasa tidak enak hati setelah ngomong sesuatu? Atau mungkin kamu sering banget mikirin perasaan orang lain, sampai akhirnya kamu ngerasa nggak nyaman? Tenang aja, kamu nggak sendirian! Banyak banget Gen Z yang ngalamin hal yang sama. Yuk, kita bahas bersama gimana caranya biar kita bisa lebih percaya diri dan gak terlalu mikirin omongan orang lain.

Ini dia cara melawan rasa “tidak enakan” ke orang lain:

1.Tanya ke Diri Sendiri: “Kenapa Sih Aku Tidak Enakan Orangnya?”

Ketika kamu merasa nggak enak hati atas sikap kamu ke orang lain, misalnya ketika kamu mau nolak permintaan mereka karena kamu nggak bisa lakuin hal itu, atau kamu nggak enak hati ke orang lain karena dia sahabat kamu, atau masalah lainnya. Nah, coba deh jujur sama diri sendiri, “sebenarnya apa sih yang membuat diriku tidak enakan?” Atau mungkin karena mengkhawatirkan rasa ini, seperti: takut mereka marah dan takut dianggap nggak asyik? coba tanyakan hal itu ke diri kamu dan relaksasikan diri sejenak.

Baca Juga  Pentingnya Peran Guru yang Tidak Akan Terkalahkan oleh Kecanggihan AI

2. Ingat: Menolak Itu Wajar, Kok!

Nggak semua permintaan harus kamu setujui. Bilang “Tidak” itu nggak bikin kamu jahat atau egois. Misalnya:

  • “Sorry banget, aku lagi nggak bisa bantu sekarang.”
  • “Aku pengen bantu, tapi aku juga harus fokus ke hal lain.”

3. Latihan Bicara dengan Tegas Tapi Santai

Ketika berbicara dengan lawan bicara, usahakan kita berbicara dengan tegas tapi santai. Maksudnya, jangan pakai nada marah atau terlalu lemah. Stay cool dan jelas aja. Hal itu dilakukan, supaya lawan bicara tidak terlalu tersinggung dengan penolakan yang kita berikan nantinya.Klau kita bicaranya bertele-tele, akan membuat kita semakin nggak enakan dan lawan bicara juga merasa nggak nyaman dengan penolakan dari kita. Contoh:

  • “Aku nggak bisa ikut, tapi semoga acara kamu lancar!”
  • “Maaf ya, aku skip dulu buat sekarang.”

4. Prioritaskan Diri Kamu

Nggak apa-apa kok mikirin diri sendiri dulu. Kalau kamu terus nurutin orang lain, yang capek nanti kamu sendiri. Tanya ini ke diri sendiri: “Aku beneran mau bantu, atau Cuma takut bilang nggak?”

Baca Juga  Tips Ampuh untuk Mengatasi Kecanggungan Saat Networking dengan Orang Baru

5. Kasih Alternatif (Kalau Bisa)

Saat kamu mau nolak permintaan orang lain, tapi bingung ungkapin kata selain “Tidak”? Dan kamu juga orangnya nggak enakan? Nah, kalau nggak enak bilang “Tidak”, coba kasih solusi atau opsi lain. Contoh:

  • “Aku nggak bisa bantu sekarang, tapi coba tanya si A, mungkin dia bisa.”
  • “Aku bantuin nanti, ya. Sekarang lagi padet banget.”

6. Stop Overthinking

Kadang kita terlalu mikirin “Nanti mereka marah nggak ya?” Padahal, orang lain saja mungkin nggak terlalu mikirin itu juga. Maka dari itu, lepasin aja. Biarkan semua hal berjalan sesuai alurnya. Karena kita tidak akan pernah bisa mengontrol hal yang ada di luar kendali kita. Kalau kita terus mikirin perasaan mereka, terus yang mikirin perasaan kita siapa? Iya kan? Jadi, stop overthinking!.

Baca Juga  Rahasia Passive Income ala Gen Z: Cuan Jalan, Hidup Santai!

7. Mulai dari Hal Kecil

Kalau kamu merasa nggak enakan dan belum terbiasa menolak permintaan orang lain. Nah, coba latihan bilang “Tidak” di situasi yang ringan, seperti saat nolak ajakan nongkrong kalau kamu capek atau lagi nggak mood. Contoh: “Lagi nggak mood keluar. Catch up lain kali aja, ya.”

8. Sadar Bahwa Kamu Nggak Bisa Nyenengin Semua Orang

Mau sebaik apa pun kamu, pasti ada aja yang tidak suka. Karena, di dunia ini manusia satu dengan yang lainnya pasti berbeda. Jangan maksain diri kamu untuk mendapat validasi dari orang lain, karena validasi itu sifatnya sementara. Saat kita nyenengin semua orang, ujung-ujungnya diri kita juga yang capek kan? Nah, sekarang fokus aja ke orang yang benar-benar support kamu. Hal itu akan lebih membuat dirimu lebih berharga dan nggak lagi merasa tidak enakan ke orang lain.Ingat, jadi diri sendiri itu penting. Kalau nggak mulai dari sekarang, kapan lagi?Yuuk self love & always happy dear.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *