LENSAISH.COM – Slogan “Gitu aja kok repot” yang sering diucapkan oleh Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), menjadi salah satu warisan yang tetap relevan hingga saat ini. Kalimat sederhana ini menggambarkan filosofi hidup yang mendalam: mengapa harus membuat segala sesuatunya lebih rumit daripada yang sebenarnya? Gus Dur, dengan gaya kepemimpinan yang khas, sering kali menggunakan kalimat ini untuk mengingatkan kita agar tidak membebani hidup dengan kerumitan yang tidak perlu, baik dalam ranah politik, sosial, maupun kehidupan pribadi.
Di zaman sekarang, yang serba modern dan penuh tantangan, makna dari “Gitu aja kok repot” semakin terasa relevansinya. Hidup modern sering kali membuat kita terjebak dalam rutinitas yang penuh tekanan dan tuntutan yang berlebihan. Dalam kondisi seperti ini, banyak orang merasa harus selalu mencari solusi yang rumit, atau terjebak dalam masalah yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan cara yang lebih sederhana.
Sederhana dalam Menghadapi Masalah
Di dunia yang semakin kompleks ini, seseorang sering kali merasa bahwa setiap masalah harus diselesaikan dengan pendekatan yang rumit dan memakan waktu. Namun, jika kita merenungkan pesan Gus Dur, kita akan sadar bahwa terkadang solusi terbaik adalah yang paling sederhana. Misalnya, dalam menghadapi konflik, baik dalam kehidupan pribadi atau profesional, sering kali solusi yang paling efektif adalah komunikasi yang jujur dan terbuka. Tidak perlu membuat segala hal rumit dengan asumsi atau emosi yang berlebihan.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat bagaimana masyarakat terlalu berlarut-larut dalam memperbesar masalah. Dalam dunia digital, misalnya, masalah sepele bisa berkembang menjadi isu besar di media sosial hanya karena orang merasa perlu membahasnya dengan cara yang berlebihan.
Gus Dur, dengan filosofi “Gitu aja kok repot”, akan mendorong kita untuk kembali pada hal-hal dasar yang lebih penting, seperti: penyelesaian yang cepat, efisien, dan tidak berlarut-larut.
Pragmatisme dalam Kehidupan Sosial dan Politik
Di ranah politik, slogan Gus Dur ini bisa diartikan sebagai ajakan untuk tidak membiarkan perbedaan pendapat menjadi sumber perpecahan yang tidak perlu. Gus Dur selalu menekankan pentingnya toleransi dan persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam konteks ini, “Gitu aja kok repot” mengingatkan kita untuk tidak membuat hal-hal yang seharusnya sederhana menjadi rumit hanya karena perbedaan pandangan atau ideologi. Alih-alih terjebak dalam perdebatan yang tiada akhir, sebaiknya kita mencari titik temu dan menghargai perbedaan dengan sikap yang bijak dan terbuka.
Dalam dunia politik Indonesia yang penuh dengan intrik, filosofi Gus Dur menjadi pengingat bahwa terkadang penyelesaian terbaik adalah yang tidak melibatkan konflik berkepanjangan. Masyarakat bisa lebih fokus pada pencapaian yang lebih besar dan lebih bermanfaat, seperti kesejahteraan bersama dan pembangunan bangsa.
Menghadapi Hidup yang Serba Cepat
Kehidupan modern sering kali mengharuskan kita untuk bergerak lebih cepat, beradaptasi dengan teknologi, dan selalu terhubung dengan dunia luar. Namun, dalam prosesnya, kita sering kali merasa cemas dan terburu-buru, sehingga membuat segala sesuatunya tampak lebih rumit dari yang sebenarnya. Gus Dur dengan filosofinya mengingatkan kita untuk tetap tenang dan tidak terlalu terjebak dalam kecepatan zaman. “Gitu aja kok repot” adalah panggilan untuk kita agar tidak terlalu serius dan menganggap segala hal itu rumit, tetapi cukup fokus pada solusi yang praktis dan efektif.
Pentingnya Menghargai Proses, Bukan Hanya Hasil
Slogan Gus Dur ini juga menyiratkan pentingnya menghargai proses dan perjalanan hidup, bukan hanya terfokus pada hasil akhir. Di era yang serba cepat ini, banyak orang terobsesi dengan pencapaian dan kesuksesan yang instan. Namun, dalam konteks kehidupan sehari-hari, kita sering kali melupakan bahwa kebahagiaan dan kepuasan datang dari bagaimana kita menikmati proses, bukan sekedar hasil yang dicapai. Dengan cara berpikir yang sederhana, kita dapat belajar untuk menghargai setiap langkah kecil yang kita ambil dalam hidup.
Slogan “Gitu aja kok repot” yang sering disampaikan Gus Dur bukan hanya sekadar lelucon atau ungkapan ringan, tetapi sebuah filosofi hidup yang mengajarkan kita untuk tidak memperumit hidup dengan suatu hal yang tidak perlu. Di tengah kehidupan modern yang penuh tekanan dan kecepatan, filosofi ini menjadi pengingat berharga agar kita selalu mencari cara yang lebih sederhana dan lebih bijak dalam menghadapi tantangan.
Dalam dunia yang semakin kompleks ini, Gus Dur mengajarkan kita untuk tetap pragmatis, menghargai perbedaan, dan yang terpenting, tidak terlalu repot dalam hidup yang sebenarnya bisa dijalani dengan lebih tenang dan penuh kebijaksanaan.