LENSAISH.COM – Siapa itu santri? Santri adalah sebutan bagi mereka yang mendalami ilmu agama, baik di lembaga pendidikan maupun di pondok pesantren. Namun, istilah ini lebih sering digunakan untuk menyebut seseorang yang menuntut ilmu di pondok pesantren.
Lalu, bagaimana Hari Santri bisa menjadi momentum untuk membangkitkan negeri? Yuk, simak artikel berikut ini!
Hari Santri merupakan momen untuk memperingati jasa para kiai dan santri yang telah berkorban demi bangsa Indonesia dalam melawan penjajah. Pada hari itu, para kiai dan santri rela mengorbankan jiwa dan raga demi NKRI. Kegigihan mereka dalam melawan penjajah akhirnya membawa keberhasilan, terutama setelah adanya Resolusi Jihad pada 22 Oktober.
Semangat juang para santri ini harus terus kita kobarkan agar tidak hilang karena modernisasi zaman. Sebagai generasi Z, kita juga harus menjadikan momentum Hari Santri ini sebagai kesempatan untuk membangkitkan negeri kita, Indonesia.
Bagaimana caranya? Berikut tiga trik yang bisa dilakukan:
- Memaksimalkan Media Sosial untuk Hal Positif
Sebagai generasi Z, kita seharusnya bisa menggunakan media sosial dengan bijak. Misalnya, dengan menyuarakan aspirasi untuk negeri melalui media sosial atau menjadi content creator.
Dengan menjadi content creator, kita tidak hanya dapat menginformasikan perayaan Hari Santri, tetapi juga bisa mengajak orang lain untuk peduli dan memahami bahwa di balik peringatan Hari Santri, terdapat pengorbanan besar para kiai dan santri untuk bangsa ini. Harapannya, kita lebih memahami sejarah Hari Santri dan tidak sekadar menjadikannya sebagai sebutan keren.
- Mengubah Mindset bahwa Santri Hanya Bisa Menguasai Ilmu Agama
Dalam peringatan Hari Santri ini, kita harus memiliki pemikiran bahwa santri juga mahir dalam ilmu pengetahuan umum. Jangan berpikir, “Dia kan cuma santri, paling cuma bisa baca Qur’an dan kitab saja.”
Eits, jangan salah! Meskipun mayoritas pendidikan mereka di pondok pesantren, para santri juga dibekali ilmu pengetahuan umum. Faktanya, menurut data dari dataindonesia.id, Kementerian Agama (Kemenag) mencatat ada sebanyak 4,08 juta santri pada tahun pelajaran 2022/2023. Data tersebut menunjukkan bahwa santri di Indonesia semakin unggul.
- Melestarikan Perayaan Hari Santri
Perayaan Hari Santri harus kita lestarikan agar tidak hilang oleh modernisasi zaman. Melalui perayaan ini, kita sebagai generasi Z diharapkan dapat mengingat kembali bahwa di balik kemerdekaan yang kita nikmati ini, ada kontribusi besar dari para kiai dan santri. Oleh karena itu, kita harus melestarikan budaya Hari Santri ini agar jiwa kita tertanam sikap nasionalisme dan tidak melupakan jasa para santri.
Bagaimana, sobat? Setelah membaca artikel ini, apakah hati dan pikiran kalian, para generasi Z, sudah tergugah untuk membangkitkan semangat Hari Santri demi kebangkitan negeri?
Nah, itulah artikel tentang Hari Santri, Bangkitkan Negeri. Mari jadikan momentum Hari Santri ini sebagai ajang untuk membangkitkan negeri kita, Indonesia, agar menjadi negara yang maju, adil, dan harmonis.