LENSAISH.COM, KUPANG – Aipda Joel Bolang, anggota Polair Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi orang pertama yang berhasil menemukan Leonard Lemeheriwa (11), siswa Sekolah Dasar (SD) yang sempat tenggelam dan hilang sehari di Sungai Baleno, Desa Fatukanutu, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang.
Dia harus menyelam dalam pusaran air di dasar sungai selama puluhan menit, bergelut dengan derasnya arus dan jarak pandang yang terbatas.
Keja keras itu tak sia-sia. Aipda Joel Bolang akhirnya berhasil menemukan dan menyelamatkan Leonard pada hari kedua pencarian, Senin (17/5/2021).
Baca juga:
Dapat laporan bocah tenggelam dan hilang
Peristiwa bermula saat Leonard Laimeheriwa (11), pelajar SD asal Kelurahan Babau, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tenggelam ketika berekreasi di sungai.
Bocah itu hilang saat mandi di Kali Bileno yang berada di Dusun II Bileno, Desa Fatukanutu, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang pada Minggu (16/5/2021).
Pencarian hari pertama tidak membuahkan hasil.
Selanjutnya, keesokan harinya, pada pukul 09.00 WITA tim Gabungan Polsek Kupang Timur, Basarnas Kupang, Koramil 1604 – 02 Camplong, Ditpolair Polda NTT bersama masyarakat sekitar melakukan aksi gotong-royong untuk mengalihkan arus aliran air.
Pukul 10.40 WITA, anggota Dipolair Polda NTT Aipda Joel Bolang melakukan pencarian dengan menyelam.
Baca juga:
- Aksi Solidaritas untuk Palestina, Buruh Semarang Gelar Aksi
- Tingkatkan Kreativitas Bahasa Gen-Z, UNISNU JEPARA Selenggarakan Festival Bahasa
Berpegangan pada akar pohon
Penyelaman tersebut menemui sejumlah kendala, antara lain jarak pandang terbatas dan derasnya arus.
Setelah kurang lebih 20 menit menyelam, aksi heroik Aipda Joel membuahkan hasil.
Pukul 11.00 WITA, Aipda Joel Bolang berhasil menemukan Leonard dalam keadaan hidup.
Leonard yang sempat tersedot pusaran air itu ternyata tidak tidur semalaman demi memegang akar pohon agar nyawanya selamat.
Korban Leonard kemudian dibawa ke RSUD Naibonat, Kabupaten Kupang menggunakan mobil ambulans untuk mendapat perawatan.
Baca juga:
- Pencarian Ditutup, Seluruh Korban Perahu Terbalik di Kedung Ombo Ditemukan
- Apa itu TRIKON? Teori Pendidikan Ki Hajar Dewantara Yang Dapat Bersaing di Kancah Global
Direktur Polair Polda NTT, Kombes Pol Andreas Susi Darto, mengapresiasi aksi anggotanya tersebut dalam membantu menemukan korban.
“Penyelaman pencarian kedua dilaksanakan dengan hasil nihil dikarenakan derasnya arus dan jarak pandang terbatas. Namun pada pukul 10.40 WITA, penyelaman pencarian ketiga dilaksanakan dan hasil korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar Andreas. (LA/FA)
Komentar