LENSAISH.COM – Sumpah Pemuda, yang diikrarkan pada 28 Oktober 1928, adalah tonggak sejarah yang menegaskan komitmen para pemuda Indonesia untuk bersatu sebagai satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa. Meskipun telah berlalu hampir seabad, semangat Sumpah Pemuda tetap relevan hingga saat ini, terutama dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yaitu cita-cita menjadikan Indonesia sebagai negara maju, adil, dan sejahtera pada peringatan 100 tahun kemerdekaannya.
1. Persatuan di Tengah Keberagaman
Sumpah Pemuda menekankan pentingnya persatuan di tengah keberagaman. Dengan kekayaan suku, agama, dan budaya yang dimiliki Indonesia, kemajuan hanya dapat dicapai jika persatuan tetap terjaga. Generasi muda harus mengedepankan semangat kebersamaan dan gotong royong untuk mengatasi perbedaan, demi mencapai Indonesia Emas 2045.
2. Pemuda sebagai Penggerak Kemajuan
Pemuda selalu menjadi motor perubahan. Pada era Sumpah Pemuda, mereka berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan. Kini, generasi muda memiliki tanggung jawab besar untuk membangun Indonesia menjadi negara yang lebih maju. Dengan memanfaatkan teknologi, pendidikan, dan inovasi, pemuda dapat meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global.
3. Inovasi dan Kewirausahaan
Dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, pemuda harus berperan aktif di bidang ekonomi dengan mendorong semangat kewirausahaan, kreativitas, dan inovasi. Langkah ini dapat menciptakan lapangan kerja baru dan memperkuat ekonomi nasional. Pemuda yang memiliki jiwa kepemimpinan dan inovasi dapat membawa perubahan positif di berbagai sektor.
4. Tanggung Jawab Sosial
Selain berperan di bidang teknologi dan ekonomi, pemuda juga harus memiliki tanggung jawab sosial yang tinggi. Mereka perlu terlibat dalam kegiatan sosial, memperjuangkan keadilan, serta menjaga perdamaian dan keberagaman. Ini penting untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera di masa depan.
Sumpah Pemuda bukan sekadar bagian dari sejarah, melainkan sumber inspirasi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dengan semangat persatuan, kepemimpinan, dan inovasi, generasi muda dapat menjadi pilar utama dalam mencapai cita-cita bangsa: menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju, berdaya saing, dan sejahtera di kancah internasional.