LENSAISH.COM, KUDUS – KKN merupakan bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan ilmu yang di dapat oleh setiap masing-masing individu di setiap kampus yang ada di indonesia, termasuk juga yang dilakukan oleh salah satu kelompok KKN di kelurahan Wergu Kulon.
Mahasiswa KKN-IK IAIN KUDUS pada tahun ini 2021 di Kelurahan Wergu Kulon mereka melaksanakan kegiatan lomba untuk masyarakat desa bersama dengan karang taruna pada hari Minggu, (19/9/2021).
Kegiatan ini diadakan oleh Karang Taruna “Gema Sehat Muda” yang berkolaborasi dengan pihak kelurahan Wergu Kulon dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-472 Kabupaten Kudus yang diperingati pada tanggal 23 September dan Bulan Bhakti ke-61.
Baca juga:
Karang Taruna yang diperingati pada tanggal 26 September di tampilkan dalam Lomba Werkudara Fast. Kegiatan Werkudara Fast sendiri diadakan dengan tujuan agar masyarakat tetap guyub rukun setelah berjuang melawan Covid-19 yang sempat melonjak di Kabupaten Kudus.
“Kegiatan lomba ini diadakan sampai tanggal 26 September 2021 yang mana setiap hari minggu akan di adakan kegiatan tersebut dari tanggal 12 September yang sudah dilaksankan resik-resik kali (bersih-bersih sungai),” ungkap Dian, Ketua Karang Taruna Desa Wergu Kulon
“Sementara untuk tanggal 19 September ada beberapa lomba juga seperti lomba adzan,lomba mewarnai,lomba merias istri dan lomba memasak mie yang mana pada lomba masak mie yang lomba adalah bapak-bapak yang ada di kelurahan wergu kulon sendiri pada tanggal 20 September ada K3 dan desain logo slogan werkudara nantinya pada puncak taggal 26 september juga ada beberapa lomba seperti rangking 1, makan biskuit dan estafet air,” Tambahnya.
Baca juga:
Menurut Lina Kushidayati selaku DPL Kelurahan Wergu Kulon kegiatan Werkudara Fest adalah salah satu bentuk pengabdian mahasiswa peserta KKN IK kepada masyarakat Wergu Kulon selain itu juga Werkudara Fest memberi kesempatan mahasiswa untuk memberi dan menerima ilmu dan pengalaman dari masyarakat.
Menurutnya, Lomba yang diadakan ini ditujukan untuk umum, mulai dari anak, dewasa dan orang tua sebab ada lomba yang diperuntukkan untuk perempuan dan laki-laki, serta kegiatan yg bisa diikuti semua etnis, golongan dan agama yang ada di kelurahan Wergu Kulon.
“Werkudara fest menjadi bukti masyarakat wergu kulon adalah masyarakat yang harmonis meskipun warga masyarakatnya berasal dari ragam etnis dan agama maka dengan kata lain, werkudara fest adalah salah satu bentuk kegiatan yang mendukung program pemerintah untuk memelihara dan memupuk rasa solidaritas sesama, yang merupakan salah satu unsur moderasi beragama”, imbuhnya.
Baca juga:
Sedangkan menurut Firdha selaku Kordes Kelurahan Wergu Kulon, kegiatan ini dimaksudkan agar masyarakat ikut aktif memberikan peran untuk menyemarakkan lomba yang diadakan di kelurahan dan teman-teman KKN bisa mengenal serta berbaur dengan masyarakat kelurahan wergu kulon serta dalam hal ini peserta lomba yang diperbolehkan ikut hanya warga asli Wergu Kulon saja, sebab kelurahan Wergu Kulon berdampingan dengan kelurahan Panjunan maka di tetapkan peraturan lomba itu.
Ia menambahkan bahwa adanya kegiatan ini dilakukan untuk membangkitkan semangat jiwa muda warga kelurahan Wergu Kulon dan kebersamaan mereka disamping kesibukan yang mereka lakukan setiap hari.
Ia berharap lomba ini dapat berjalan terus setiap tahunnya agar masyaralat lebih bisa membentuk kebersamaan antara satu dengan yang lainnya tapi lomba tahun ini antusiasme anak-anak pada lomba mewarnai dan adzan subuh sudah bagus dilihat dari antuasis dan partisipasi mereka serta semangat saat mengikuti lomba tersebut. (LA/AN)
